Pelican Crossing di Stasiun Cikini Permudah Akses Masyarakat
Jakarta terus berbenah dalam menyediakan fasilitas transportasi publik yang aman dan ramah bagi semua. Salah satu terobosan terbaru adalah pembangunan pelican crossing di Stasiun Cikini, Jakarta Pusat. Kehadiran fasilitas ini disambut baik masyarakat karena mempermudah akses menuju dan keluar dari stasiun.
Apa Itu Pelican Crossing?
Pelican crossing adalah fasilitas penyeberangan jalan dengan lampu lalu lintas khusus untuk pejalan kaki. Pengguna bisa menekan tombol, lalu lampu akan berubah sehingga kendaraan berhenti dan pejalan kaki bisa menyeberang dengan aman.
Fasilitas ini sudah banyak dipakai di kota-kota besar dunia. Kehadiran pelican crossing di Jakarta menunjukkan bahwa kota ini mulai serius mengadopsi standar keselamatan pejalan kaki kelas internasional.
Mempermudah Mobilitas Harian
Stasiun Cikini merupakan salah satu stasiun tersibuk di jalur Commuter Line. Setiap hari, ribuan penumpang keluar-masuk stasiun, banyak di antaranya harus menyeberang ke sisi jalan lain.
Sebelum ada pelican crossing, akses ini sering menimbulkan masalah:
- Pejalan kaki harus menunggu cukup lama karena lalu lintas padat.
- Banyak yang nekat menyeberang meski berisiko terserempet kendaraan.
- Tidak ada fasilitas ramah difabel yang memadai.
Kini, dengan adanya pelican crossing, penumpang bisa menyeberang lebih aman, cepat, dan nyaman.
Aspek Keselamatan yang Diutamakan
Selain mempermudah akses, pelican crossing di Stasiun Cikini juga mengutamakan keselamatan pejalan kaki. Lampu pengatur lalu lintas membuat kendaraan berhenti saat tombol ditekan. Ini membantu mengurangi potensi kecelakaan yang sebelumnya rawan terjadi di sekitar stasiun.
“Kami berharap fasilitas ini benar-benar dimanfaatkan oleh masyarakat agar tercipta budaya tertib lalu lintas,” ujar perwakilan Dishub DKI Jakarta.
Ramah untuk Semua Kalangan
Pelican crossing di Stasiun Cikini juga dirancang ramah untuk semua kalangan:
- Difabel dapat mengakses dengan mudah berkat tombol yang terjangkau kursi roda.
- Lansia bisa menyeberang dengan tenang tanpa terburu-buru.
- Anak sekolah lebih aman karena arus kendaraan terkendali.
Hal ini sejalan dengan visi Jakarta sebagai kota inklusif.
Dampak Sosial dan Ekonomi
Meski sederhana, kehadiran pelican crossing punya dampak besar:
- Mengurangi kemacetan kecil yang sering terjadi akibat pejalan kaki menyeberang sembarangan.
- Meningkatkan kenyamanan pengguna transportasi umum, sehingga orang makin mau menggunakan kereta.
- Mendorong pergerakan ekonomi mikro, karena akses lebih lancar ke toko, warung, dan pasar di sekitar stasiun.
Internal Link: Transportasi Publik Jakarta
Ikuti perkembangan berita transportasi publik dan infrastruktur perkotaan hanya di beritasekarang.id.
Tantangan Implementasi
Namun, fasilitas ini juga punya tantangan. Tidak semua pengendara disiplin menaati lampu pelican crossing. Masih ada kemungkinan pengendara motor menerobos, terutama di jam sibuk. Oleh karena itu, edukasi publik dan pengawasan aparat perlu diperkuat.
Selain itu, perawatan perangkat lampu juga harus rutin dilakukan agar fasilitas tetap berfungsi optimal.
Penutup: Langkah Kecil, Dampak Besar
Pembangunan pelican crossing di Stasiun Cikini adalah contoh nyata bagaimana sebuah fasilitas sederhana bisa membawa perubahan besar bagi kenyamanan masyarakat. Dengan akses yang lebih mudah, aman, dan ramah untuk semua, Jakarta selangkah lebih dekat menjadi kota yang peduli pada pejalan kaki.
Ikuti terus berita infrastruktur dan transportasi publik hanya di beritasekarang.id.
