Hari Terakhir SEA Games 2025: Indonesia Berpotensi Tambah Medali sekaligus Tutup dengan Prestasi
Jakarta — Gelaran SEA Games 2025 yang berlangsung di Thailand memasuki hari terakhir Sabtu, 20 Desember 2025. Kontingen Indonesia diprediksi masih memiliki peluang menambah perolehan medali di sejumlah cabang olahraga sebelum pesta olahraga terbesar di Asia Tenggara ini resmi berakhir.
Selama dua pekan terakhir, para atlet Merah Putih telah menunjukkan performa impresif di berbagai cabang olahraga, membawa Indonesia menjadi salah satu pesaing kuat di papan perolehan medali. Meski juara umum sudah dipastikan menjadi milik tuan rumah Thailand, Indonesia terus konsisten berada di posisi kedua klasemen medali, dengan catatan raihan yang terus bertambah.
Rekap Perolehan Medali Indonesia
Hingga jelang pertandingan di hari terakhir, kontingen Indonesia telah mengumpulkan total medali yang membanggakan. Berdasarkan data klasemen sementara, Indonesia mencatatkan puluhan medali emas, perak, dan perunggu, menunjukkan konsistensi dalam beberapa cabang utama seperti atletik, wushu, judo, panahan, dan renang.
Menurut klasemen mingguan, Indonesia berada di rangking kedua perolehan medali, di bawah Thailand yang tampil dominan sepanjang perlombaan. Vietnam, yang juga tampil kompetitif, berada di posisi ketiga tetapi tidak mampu mengejar jumlah medali emas Indonesia menjelang penutupan.
Kunci keberhasilan Indonesia adalah distribusi medali yang merata dari cabang olahraga tradisional maupun cabor unggulan yang baru. British representative informasi itu mencerminkan bahwa strategi jangka panjang pembinaan atlet membuahkan hasil.
Potensi Tambahan Medali di Hari Terakhir
Pada hari Sabtu ini, Indonesia masih memiliki kesempatan untuk menambah koleksi medali melalui beberapa nomor yang masih dipertandingkan:
1. Sepak Takraw — Peluang Medali Emas
Pertandingan sepak takraw menjadi sorotan utama pada hari terakhir SEA Games 2025. Indonesia menyisakan dua wakil di nomor tim regu putra dan putri, yang akan menghadapi lawan kuat dari Malaysia.
Jadwal pertandingan sepak takraw pada hari terakhir adalah sebagai berikut:
- 09.00 WIB: Sepak takraw tim regu putra — Malaysia vs Indonesia
- 10.00 WIB: Sepak takraw tim regu putri — Malaysia vs Indonesia
Pertandingan di Nakhon Pathom Gymnasium Stadium ini sangat menentukan peluang Indonesia untuk menambah medali emas melalui cabor yang terkenal dinamis dan penuh strategi.
Peluang tim putra dan putri Indonesia dipandang cukup besar mengingat kemampuan teknis dan pengalaman kompetitif yang telah dibangun selama ini. Banyak pengamat menganggap tim Indonesia salah satu kandidat kuat meraih podium emas, meski menghadapi lawan yang tangguh seperti Malaysia.
2. Open Water Swimming — Final Campuran
Selain sepak takraw, cabor renang jarak jauh (open water swimming) juga memasukkan satu nomor final pada hari terakhir. Final mixed relay dijadwalkan berlangsung pada pukul 10.00 WIB di area pantai Pinnacle Grand Jomtien Beach, Chonburi.
Nomor ini mempertemukan atlet-atlet dari berbagai negara dan menjadi kesempatan bagi kontingen Indonesia untuk bersaing menambah medali, terutama melalui kerja sama tim yang solid dan strategi race yang matang. Meski cabor renang jarak jauh tidak termasuk tradisi medali emas Indonesia, potensi podium tetap terbuka. detiksport
Sorotan Prestasi Indonesia di SEA Games 2025
Prestasi Indonesia sepanjang ajang SEA Games kali ini layak mendapatkan apresiasi tinggi. Meski Thailand unggul jauh di puncak klasemen, kemajuan kontingen Indonesia merupakan indikator pembinaan olahraga yang semakin matang. Eloknya, bukan hanya sekadar medali, tetapi konsistensi prestasi dari berbagai cabang sudah terlihat sejak awal kompetisi.
Beberapa capaian yang layak disebutkan antara lain:
- Perolehan lebih dari 60 medali emas dari beragam cabor termasuk atletik, wushu, serta olahraga renang.
- Atlet-atlet muda Indonesia tampil kompetitif bahkan berhasil menembus final di berbagai nomor cabor utama.
Menpora Republik Indonesia sebelumnya menyatakan keyakinannya bahwa kontingen Indonesia bisa melampaui target awal untuk jumlah medali emas, mempertegas harapan besar terhadap kinerja tim nasional.
Sorotan Cabor dan Atlet yang Menonjol
Atletik & Wushu
Nomor olahraga atletik dan wushu kembali menjadi andalan Indonesia, dengan beberapa atlet yang berhasil meraih medali di nomor masing-masing. Cabang ini menunjukkan komitmen pelatihan berkualitas dan kesiapan mental yang tinggi di pentas internasional.
Renang & Akuatik
Indonesia juga menunjukkan performa baik di cabor akuakultur dan renang. Beberapa perenang Indonesia berhasil lolos ke final dan mengumpulkan peluang podium di nomor-nomor gaya bebas maupun gaya ganti.
Selain itu, wakil Indonesia di beberapa nomor renang jarak jauh dan estafet berpotensi membawa pulang medali terakhir dalam ajang ini.
Cabor Baru & Pendukung Medali
Sejumlah cabor lain seperti panahan, selancar air, dan olahraga tim seperti sepak takraw turut berkontribusi terhadap peluang tambahan medali di hari terakhir. Kolaborasi lintas cabang olahraga membuat peluang Indonesia semakin luas dalam klasemen akhir.
Klasemen Medali Akhir dan Target Indonesia
Dengan empat medali emas yang masih diperebutkan pada hari terakhir, Indonesia diperkirakan akan menutup SEA Games 2025 dengan angka medali yang memuaskan. Sejauh ini Indonesia telah memastikan posisi runner-up klasemen medali, di bawah Thailand yang telah mengunci juara umum dengan jumlah emas jauh lebih tinggi.
Vietnam, yang berada di bawah Indonesia, sudah tidak mungkin mengejar jumlah emas Indonesia, sehingga posisi kedua semakin kuat. Hal ini mengindikasikan konsistensi prestasi kontingen Merah Putih di arena regional dan menunjukkan kemajuan olahraga nasional ke level yang lebih tinggi.
Closing Ceremony dan Penutupan Acara
Hari terakhir SEA Games 2025 tidak hanya menyuguhkan kompetisi medali, tetapi juga dimeriahkan dengan upacara penutupan (closing ceremony) yang direncanakan berlangsung di Stadion Rajamangala, Bangkok. Penutupan ini akan menjadi momen refleksi sekaligus selebrasi bagi para atlet atas jerih payah selama bertanding.
Acara penutupan biasanya diisi dengan pertunjukan budaya, rangkaian penganugerahan penghargaan, serta penghormatan terakhir kepada tuan rumah dan atlet dari seluruh negara peserta sebelum kompetisi ditutup secara resmi.
Kesimpulan
Meski SEA Games 2025 hampir mencapai garis finis, kontingen Indonesia masih memiliki kesempatan menambah koleksi medali pada hari terakhir, terutama lewat cabor sepak takraw dan open water swimming. Raihan medali sepanjang kompetisi sudah menunjukkan progres positif dan memastikan posisi kedua dalam klasemen akhir, mencerminkan kekuatan olahraga Indonesia di kancah Asia Tenggara.
Penutupan SEA Games 2025 akan menjadi penanda berakhirnya sebuah perjalanan kompetitif yang penuh drama, prestasi, serta semangat sportifitas antarnegara peserta.

